2 . Tanpa Kamera Ultrawide dan Perekaman Video Terbatas
Sensor belakang tambahan hanyalah depth sensor, jadi realme C75x tidak menyediakan opsi kamera ultrawide. Untuk Anda yang sering memotret pemandangan atau objek luas, ini mungkin terasa kurang. Kualitas perekaman videonya juga hanya mentok di 1080p 30 fps, dengan stabilisasi minimal dan hasil yang kurang tajam saat kondisi cahaya menantang.
3 . Jenis Memori Internal Masih eMMC 5.1
Penyimpanan internal 128 GB tergolong besar, tetapi masih memakai eMMC 5.1. Dibanding UFS, eMMC memiliki kecepatan baca-tulis lebih lambat, terutama saat memindahkan atau menyalin data berukuran besar.
Untungnya, tersedia slot microSD khusus untuk ekspansi memori tanpa mengorbankan kartu SIM kedua.
Kesimpulan
Bagi Anda yang mendambakan HP durabilitas tinggi dengan harga Rp2 jutaan, realme C75x menawarkan perlindungan dari air, debu, dan benturan ekstrem berkat sertifikasi IP66, IP68, IP69, serta MIL-STD-810H. Chipset Helio G81 dan RAM 8 GB sudah cukup andal untuk pemakaian harian, didukung baterai 5600 mAh yang tahan lama serta fast charging 45W.
Meski demikian, beberapa kompromi seperti mono speaker, kamera ultrawide yang absen, dan memori berjenis eMMC perlu diperhatikan. Namun, jika ketangguhan HP menjadi prioritas utama, realme C75x layak dipertimbangkan. Apakah Anda bisa memaklumi kekurangannya demi mendapatkan HP tangguh dengan harga ekonomis? Silakan tentukan pilihan Anda sendiri!
